Disdukcapil gencar kejar target IKD, setahun launching saat ini capai 9 ribu IKD
Paguntara.com – TARAKAN – Sejak diberlakukannya Identitas Kependudukan Digital (IKD), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara terus gencar melakukan pelayanan ini.
IKD sendiri merupakan aplikasi yang menyimpan data dan dokumen Kependudukan dalam format digital, seperti KTP dan Kartu Keluarga, pada sebuah gawai atau smartphone.
Tujuannya untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses dan menggunakan dokumen Kependudukan secara daring, meningkatkan pemanfaatan teknologi, serta mempercepat pelayanan publik dan privat.
Kepala Disdukcapil Kota Tarakan, Heri Purwono menyebutkan sejak launching IKD setahun belakangan ini, pihaknya sudah melayani update IKD sebanyak 9 ribu atau sekitar 6 persen.
“Jumlah ini memang terbilang masih kecil jika dibandingkan dengan daerah lain, hanya saja dengan rasio jumlah penduduk dan wajib KTP bisa lebih banyak dari lainnya dan kita target bisa tembus 30 persen.” Ungkapnya pada awak media paguntara, Selasa (9/9/2025).
Ia menambahkan penggunaan IKD tidak hanya memudahkan pengguna identitas yang tidak perlu membawa kartu Identitas ke mana-mana dalam bentuk dokumen, semuanya langsung tersedia pada ponsel masyarakat saja, juga IKD mengupdate data KTP lama secara otomatis.
Menurut data Kependudukan Kota Tarakan sekitar 257 ribu lebih dengan 181 ribu wajib KTP, ia mengungkapkan masyarakat kini sadar diri untuk mengurus administrasi kependudukan, baik secara daring maupun temu muka langsung.
“Pelayanan paling banyak cetak KTP, dalam sebulan bisa cetak 2513 KTP, sementara pengajuan pembuatan KK 1800, surat pindah baik datang maupun keluar daerah sekitar 1500 lebih, jadi kita tetap upayakan capai target 30 persen, meski tidak wajib.” Pungkasnya. (ifa)
